Unika Santu Paulus Ruteng Menjadi Tempat Uji Kompetensi Kebidanan Secara Nasional

Unika Santu Palus Ruteng merupakan salah satu lembaga yang dipercaya untuk melakasanakan uji kompetensi nasional yang berbasis tes. Hal ini disampaikan oleh Kordinator Computer Based Test (CBT), Dionesia Octaviani Laput. “Kita boleh berbangga karena Unika Santu Paulus Ruteng dipercaya untuk menjadi salah satu penyelenggara uji kompetensi nasional yang berbasis tes. Untuk diketahui, bahwa kegiatan uji kompetensi berbasis tes ini diawasi langsung oleh pengawas pusat dan lokal. Pengawas pusat adalah ibu Fransiska Nova nanur, S.Si, T., M.Kes. Sementara pengawas lokal diantaranya; Ns. Lusia Henny Mariaty, M.Kep, NS. Lidwina Dewiyanti Wea, M.Kep, Ns. Claudia Fariday Dewi, M.Kep dan Ns. Yuliana Suryati, M.Biomed.” terang Dionesia.

Lebih lanjut Dionesia juga menjelaskan terkait teknis pelaksanaan uji kompetensi ini. “Pelaksanaan Uji Kompetensi pada periode Oktober-November tersebut masih mengacu pada peraturan menteri No. 12 tahun 2016 dengan metode computer based test (CBT) secara daring. Hal demikianpun yang dilaksanakan oleh peserta Uji kompetensi di lembaga UNIKA St. Paulus Ruteng. Ujian dibagi dalam empat sesi. Sesi pertama dan kedua kita bagi jadwal pada tanggal 7 November 2020. Sedangkan, sesi ketiga dan keempat dilaksanakan pada tanggal 8 November 2020”, paparnya.

Pelaksanaan Ukom ini tidak hanya diikuti oleh lulusan dari Unika Santu Paulus Ruteng. Ada 35 peserta yang berasal dari lulusan beberapa kampus di Indonesia. Peserta yang merupakan tamatan Program Studi Kebidanan FIKP Unika Santu Paulus Ruteng sendiri berjumlah 96 orang. Secara keseluruhan peserta yang mengikuti uji kompetensi ini berjumlah 131 orang.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari tersebut berlangsung kondusif dengan menerapkan protokol kesehatan. Masing-masing peserta diposisikan duduk berjarak sesuai aturan protokol kesehatan. Semua peserta juga tampak mengenakan masker dan memakai sarung tangan.(*Kont/Adm: NN/RN)

You may also like...